Langsung ke konten utama

Pingin Nulis Tapi Malas Nulis


Pingin Nulis tapi Malas Menulis
Oleh Suyatno
Dosen Universitas Negeri Surabaya

Banyak orang kepingin menjadi penulis namun keinginan itu hanya di bibir saja tanpa ditindaklanjuti ke dalam tulisan. Mereka berkoar-koar selama waktu bergulir dan sejauh mata memandang namun tak sekecil pun tulisan dibuatnya. Jika menjumpai orang yang demikian itu biarkan saja dan berilah cukup senyuman. Dia akan paham bahwa kelemahan menulis dirinya ditutupi oleh keinginan diri yang diceploskan tanpa direalisasikan.

Padahal, menulis itu sangat mudah kalau dijalani dengan mudah. Bagaimana menjalaninya? Ambil laptop tulis apa saja yang menjadi keinginanmu.

 Jangan takut salah agar waktu dapat termanfaatkan dengan baik. Gunakan coretan awal sebagai rambu-rambu titik pijak dalam menulis. Ingatlah bahwa tulisan itu tidak sekali jadi sehingga kita tidak boleh takut salah. Tulis saja idemu ke dalam laptop.

Jangan pernah berpikir di ujung, yakni jadi buku lalu dijual dan mendapatkan uang. Bagaimana bisa dijual, buku saja belum ada. Bagaimana mencetak buku, tulisan saja belum punya. Oleh karena itu, ujung awal yang sangat diperlukan, yakni terdapat sejumlah tulisan.

Lupakan yang lain dan inagttlah janji diri tentang menulis. Berangkatlah dari keinginan diri yang harus dibuktikan lewat tulisan bukan dibuktikan lewat omongan. Lebih baik ada kesalahan tulisan daripada belum ada sama sekali tulisan yang salah. Menulis itu tindakan bukan angan-angan.

Kapan pun orang dapat menulis. Saat memasak, seorang ibu rumah tangga dapat menulis melalui ocehan tentang sesuatu yang direkam di hape. Setelah longgar, ibu tersebut dapat menuliskannya. Tulis apa saja yang ada di suara rekaman. Jangan diedit dulu. Setelah semua dituliskan, sang ibu rumah tangga itu mengedit. Lama-kelamaan, tulisan menumpuk dan jika diedit dapat menjadi sebuah buku. Itulah yang sering dilakukan ibu penulis yang sambil mengelola rumah tangga.

Jadi, yang terpenting adalah melakukan penulisan. Kemudian, tidak boleh takut salah. Setelah ada tulisan, editlah dengan ikhlas. Berikan ke orang lain untuk memberikan masukan. Ikuti masukan teman Anda. Kemudian, beranilah menerbitkaan buku itu.

Jangan takut bukumu layak terbit atau tidak. Yang menentukan layak terbit atau tidak itu orang lain dengan jaminan tertentu berkaitan dengan isi tulisan. Bahkan, jika bagus, penerbit akan menerbitkan konsep bukumu dengan cdara cepat dan menyisihkan buku lain yang siap naik cetak. Jadi, jangan takut bukumu diterbitkan atau tidak. Yang terpenting adalah menulis dan menulis. Selamat menulis.#Kakyatno

Komentar

Postingan populer dari blog ini

WEBSITE PENYEDIA JURNAL ILMIAH UNTUK KARYA TULIS

Inilah Berbagai Website Penyedia Jurnal Ilmiah Untuk Karya Tulis Kamu . 1. jurnal.lipi.go.id Jurnal Online LIPI Udah pada tau LIPI kan? itu lho Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, yang merupakan lembaga pemerintah tapi non kementerian. Koordinatornya adalah Kementerian Negara Riset dan Teknologi. Kalau kamu mau cari jurnalnya tinggal kunjungi aja websitenya. Hampir semua jurnal gratis kok, atau malah gratis semua, Bahasa Indonesia juga. 2. e-resources.perpusnas.go.id Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Perpustakaan Nasional Republik Indonesia ternyata juga menyediakan akses ke penyedia jurnal berbayar. Kalau kita ingin mengakses jurnal tersebut pertama kita harus daftar dulu di webnya Perpustakaan Nasional ini. Baru setelah itu kita bisa mengakses jurnal-jurnal yang udah disewa sama Perpustakaan Nasional. 3. doaj.org doaj.org - Directory of Open Access Journals Directory of Open Access Journals adalah sebuah website yang menyediakan fasilitas pencarian untuk link me

KANVAS STRATEGI MERDEKA BELAJAR

Kanvas Strategi Merdeka Belajar Upaya merancang strategi pengajaran seringkali disimplifikasi sekedar mengisi format silabus atau RPP. Guru tidak dibekali cara berpikir desain yang menjadi dasar dalam mendesain strategi pengajaran apa pun. Padahal tugas membuat rancangan belajar adalah salah satu tugas yang paling menantang bagi guru. Terkesan abstrak, kompleks karena hubungan satu sama lain, dan tidak mudah diprediksi. Dengan tuntutan yang tinggi dan waktu terbatas, guru seringkali menduplikasi desain strategi pengajaran dari orang lain. Strategi pengajaran adalah perangkat utama bagi profesi guru. Kemampuan mendesain strategi pengajaran pada guru setara dengan kemampuan membuat resep atau intervensi pada dokter. Tanggung jawab profesi guru bermula dan terutama pada strategi pengajaran yang digunakan. Dalam kesempatan ini, Kampus Guru Cikal memperkenalkan sebuah alat bantu sederhana yang disebut sebagai Kanvas Strategi Merdeka Belajar. Kanvas ini bukan format silabus atau RPP

Download Buku K13 Semester 2 Revisi 2018

Buku Guru Kelas 6 Semester 2 https://goo.gl/nrHZWL Buku Guru Kelas 5 Semester 2 https://goo.gl/7AwsPS Buku Guru Kelas 4 Semester 2 https://goo.gl/DFKRZq Buku Guru Kelas 3 Semester 2 goo.gl/3BJa83 Buku Guru Kelas 2 Semester 2 goo.gl/VvhNCr Buku Guru Kelas 1 Semester 2 goo.gl/YuVReb Buku Siswa Kelas 6 Semester 2 goo.gl/6HsFyr Buku Siswa Kelas 5 Semester 2 goo.gl/W2u3tc Buku Siswa Kelas 4 Semester 2 goo.gl/HYsvJi Buku Siswa Kelas 3 Semester 2 goo.gl/kwrd7g Buku Siswa Kelas 2 Semester 2 goo.gl/RtK1W6 Buku Siswa Kelas 1 Semester 2 goo.gl/d3fiFm